BACA JUGA: Presiden Tsai Ing Wen Kembali Menang di Pemilu Taiwan, Tamparan Keras bagi China
"Kami menentang segala bentuk pertukaran resmi antara Taiwan dan negara-negara yang menjalin hubungan diplomatik dengan China," katanya dalam sebuah pernyataan.
Media pemerintah China juga berusaha meremehkan kemenangan Tsai dan meragukan legitimasi kampanyenya dengan menuduh pemimpin Taiwan itu menggunakan taktik kotor dan curang.
"Tsai dan Partai Progresif Demokratiknya (DPP) menggunakan taktik kotor seperti curang, penindasan, dan intimidasi untuk mendapatkan suara, sepenuhnya memperlihatkan sifat egois, serakah dan jahat," demikian laporkan kantor berita resmi Xinhua.
Xinhua juga menuduh Tsai membeli suara, dan menyebut "kekuatan gelap eksternal" ikut bertanggung jawab atas hasil pemilu.