Cuaca Panas Ekstrem saat Jambore di Korsel, 3 Negara Pulangkan Anak Pramuka

Muhammad Fida Ul Haq
Jambore Pramuka Dunia digelar di Korsel (Foto: Reuters)

SEOUL, iNews.id - Jambore Pramuka Dunia yang digelar di Korea Selatan terganggu karena cuaca panas ekstrem. Singapura, Amerika Serikat dan Inggris menarik perwakilan pramukanya.

Suhu di Korsel mencapai 35 derajat Celsius. Melansir dari Reuters, Sabtu (5/8/2023), ratusan anak sempat pingsan karena kepanasan.

Lokasi jambore di kawasan pantai reklamasi juga menyebabkan panas tidak tertahankan karena tidak ada pohon. Sejumlah AC dan pendingin dipasang oleh pemerintah Korsel untuk mencegah kasus ratusan orang pingsan terulang.

Salah orang tua dari AS, Kristin Sayers mengungkapkan sudah mengeluarkan dana hampir Rp100 juta agar anaknya bergabung di acara yang dihadiri puluhan ribu pramuka dari seluruh dunia.

"Kami sangat merasa rugi karena uang yang sudah dikeluarkan," katanya.

Sementara itu, Filipina dan Argentina tetap mempersilakan pramukanya untuk mengikuti acara tersebut.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Waspada! Cuaca Ekstrem Masih Mengancam Sejumlah Wilayah Sepekan ke Depan

Megapolitan
1 bulan lalu

Pramono bakal Modifikasi Cuaca di Jakarta pada 5-10 November

Nasional
2 bulan lalu

BMKG Ungkap Suhu Cuaca Panas Ekstrem Beberapa Hari Terakhir Tembus 36 Derajat Celsius

Megapolitan
2 bulan lalu

Harap Bersabar! BMKG Sebut Cuaca Panas Ekstrem di Jakarta Baru Reda Awal November

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal