Salah satu korban yang diselamatkan, Phan Truong Son, 50, menceritakan, dia sedang berkendara di jembatan ketika tiba-tiba mendengar suara keras. Sebelum sempat bereaksi, dia dan sepeda motornya sudah jatuh ke sungai.
"Rasanya seperti jatuh ke dasar sungai," katanya.
Dia mengerahkan seluruh tenaganya untuk berenang ke permukaan, tetapi akhirnya sangat kelelahan. Dia nyaris tidak bisa bernapas dan mengira tidak akan selamat. Untungnya, dia berhasil berpegangan pada pohon pisang dan diselamatkan oleh orang-orang di perahu terdekat dari lokasinya.
Sementara korban selamat lainnya, Nguyen Minh Hai, 33, mengatakan, dia sedang mengendarai sepeda motor dengan rekannya Bui Quy Trong, 33, yang duduk di belakang. Saat menyeberangi jembatan, dia merasakan jembatan mulai berguncang. Sedetik kemudian, jembatan itu runtuh.
"Kami jatuh ke sungai. Secara naluriah, saya berpegangan erat pada setang sementara Trong tetap duduk di belakang saya," kata Hai.
Menurut Hai, arus sungai sangat kuat. Beruntung, dia dan temannya jatuh ke abutmen sehingga bisa selamat dan dapat meminta bantuan dari penduduk setempat yang selanjutnya menarik mereka ke atas.
Trong mengatakan, ketika mendengar ledakan keras dari belakang, dia dan Hai tidak punya waktu lagi untuk berbalik. Keduanya jatuh ke sungai bersama sepeda motor. Tepat setelah itu, sebuah truk kontainer yang melaju ke arah berlawanan juga jatuh dan langsung tersapu oleh arus sungai yang deras.
"Saya pikir saya akan mati. Namun untungnya, sepeda motor kami tersangkut di jembatan, sekitar 4-5 meter dari air yang deras," kata Trong.
Trong melihat celah besar di lokasi jembatan itu runtuh. Sungai Merah mengalir deras dan menyapu beberapa kendaraan yang jatuh. Beberapa menit kemudian, penduduk setempat melihat Hai dan Trong meminta bantuan. Sekitar tiga atau empat orang berpegangan satu sama lain dan turun ke sungai untuk menarik kedua korban.
Menurut Departemen Transportasi Phu Tho, hujan lebat dan banjir yang dipicu oleh Topan Yagi menyebabkan permukaan air Sungai Merah naik. Arus sungai yang deras mengubah topografi dasar sungai di sekitar jembatan sehingga menyebabkan pilar runtuh dan merobohkan separuh Jembatan Phong Chau yang dibangun dan mulai beroperasi pada tahun 1995.