Diam-Diam, Bashar Al Assad Jalin Komunikasi dengan Israel via WhatsApp

Anton Suhartono
Media Israel mengungkap Bashar Al Assad pernah menjalin kontak dengan pejabat Zionis melalui WhatsApp (Foto: AP)

Assad digulingkan oleh kelompok oposisi bersenjata yang dipimpin Hayat Tahrir Al Sham (HTS) pada 8 Desember lalu. Dia lalu melarikan diri ke Rusia dan bersama istri serta keluarganya mendapat suaka politik atas dasar kemanusiaan.

Penggulingan tersebut sekaligus mengakhiri rezim keluarga Assad, mealui Partai Baath yang, terlah berkuasa lebih dari 50 tahun. Rezim Assad, termasuk Hafez Al Assad, memimpin dengan kejam, tak segan-segan membantai atau menyiksa orang-orang yang berseberangan dengan pemerintahannya.

Sejak penggulingan Assad itu, militer Israel untuk pertama kali sejak 1974 memasuki wilayah Suriah di luar Dataran Tinggi Golan yang diduduki. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berdalih Israel harus membuat zona penyangga beberapa kilometer dari perbatasannya untuk memastikan keamanan nasional dari serangan kelompok yang baru menguasai Suriah.

Namun pendududukan wilayah Israel itu jelas-jelas melanggar hukum internasional dan perjanjian yang disepakat setelah Perang Yom Kippur pada 1974. Israel memanfaatkan konflik yang berlangsung di Suriah untuk mencaplok wilayahnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Profil Presiden Somaliland Abdirahman yang Teken Deklarasi Negara Merdeka Bersama Netanyahu

Internasional
7 jam lalu

Uni Afrika Kecam Pengakuan Negara Somaliland oleh Israel

Internasional
10 jam lalu

Bom Meledak di Masjid saat Salat Jumat, 8 Orang Tewas

Internasional
11 jam lalu

Mengenal Somaliland, Wilayah Somalia yang Diakui Israel sebagai Negara Merdeka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal