Sementara itu, Presiden Taiwan Tsai Ying Wen mengatakan China bermain dengan api dengan meningkatkan ketegangan.
“Agresi China sangat merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan. Saya memperingatkan pihak berwenang Beijing untuk menahan diri dan menghindari tindakan yang bisa memicu serangan,” ujar Tsai, saat bertemu dengan politisi Partai Progresif Demokratik.
Di atas kertas, militer China jauh lebih unggul dalam segala bidang dari Taiwan. Namun menembus pertahanan Taiwan bukan perkara mudah. Segala macam bentuk invasi akan mendaaptkan perlawanan sengit. Ini karena Taiwan menerapkan pertahanan seperti landak.
Di pantai, Taiwan menyiapkan zona pembantaian bagi pasukan darat China yang masuk lewat laut. Selain itu dengan kekuatan 500.000 personel, Taiwan bisa saja memberi pelajaran kepada China.