Saat itu mereka melakukan pengajian dari rumah ke rumah anggota MIIT dan untuk kegiatan yang menghadirkan banyak orang menumpang di Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Toronto. Terkadang juga menumpang di gedung Islamic centre milik komunitas dari negara lain.
“Syukur alhamdulillah masyarakat Islam Indonesia di sini sangat aktif berpartisipasi dalam kegiatan di komunitas negara lain sehingga bisa meminjam gedung-gedung itu secara gratis,” katanya.
Kini dengan adanya IICT, program jangka pendek dan jangka panjang sedang mereka siapkan, di antaranya pengajian dan membuka kelas Alquran untuk anak-anak. “Semoga MIIT bisa menjalankan amanah yang diberikan IICT,” ucapnya.