TAIPEI, iNews.id - Wakil Presiden Taiwan William Lai tetap melanjutkan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) meski dikecam keras Pemerintah China. Kunjungan itu dinilai provokatif karena Taiwan tidak diakui kedaulatannya oleh China.
Melansir dari Reuters, Sabtu (12/8/2023), Lai sangat mengapresiasi sambutan pemerintah AS. "Senang bertemu dengan teman-teman di AS," tulis Lai di Twitter.
Selain ke AS, Lai akan berkunjung ke Paraguay. Negara Amerika Selatan itu merupakan salah satu dari 13 negara yang menjalin hubungan resmi dengan Taipei.
Jelang kunker itu, China mengirim 25 pesawat militernya ke Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Taiwan, Rabu (9/8/2023). Sebanyak 10 dari 25 pesawat itu bahkan melintasi garis batas tak resmi kedua wilayah di Selat Taiwan.
Pesawat-pesawat itu melintasi garis batas untuk mengawal lima kapal perang China yang sedang menjalankan misi patroli kesiapan tempur.