Di lapisan batu meteor, lanjut dia, terkadang tersimpan debu luar angkasa yang usianya lebih tua dari Tata Surya.
"Debu itu akan menunjukkan kepada kita bagaimana sebuah bintang terbentuk dan berevolusi hingga membentuk elemen dari tabel periodik," tuturnya.
Henry memprediksi meteor tersebut berasal dari bebatuan antara Mars dan Jupiter, bertabrakan dengan batu lainnya sebelum memasuki atmosfer Bumi.
Para peneliti memprediksi batu milik Hole berusia kurang lebih 4,6 miliar tahun. Mereka memberi nama Maryborough untuk batu berbobot 17 kg itu, berdasarkan tempat Hole menemukannya.