Divonis 3 Tahun Penjara karena Korupsi, Eks Presiden Prancis Nicolas Sarkozy Siap Banding

Djairan
Mantan Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy. (Foto: Reuters)

Sarkozy, seorang konservatif yang memimpin Prancis dari 2007-2012, juga akan diadili dalam kasus lain terkait pendanaan kampanye ilegal, pada akhir Maret ini. Kendati demikian, para politisi senior kubu oposisi bersatu untuk membela Sarkozy, dan beberapa pihak berharap dia bisa kembali mencalonkan diri dalam pemilihan presiden 2022.

“Itu tidak akan mengubah apa pun secara politis, saya telah mengatakan bahwa saya tidak akan menjadi kandidat lagi,” kata Sarkozy.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Wakil Wali Kota Bandung Diperiksa Kejari 7 Jam, Dugaan Korupsi dan Penyalahgunaan Wewenang

Nasional
15 jam lalu

KPK Kembali Periksa Politisi NasDem Rajiv terkait Kasus Korupsi CSR BI-OJK

Nasional
3 hari lalu

Kakak Najwa Shihab Buka Suara terkait Namanya yang Masuk Grup WA Mas Menteri Core Team

Nasional
4 hari lalu

KPK Mulai Selidiki Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal