WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, tengah menjalani perawatan karena terinfeksi Covid-19. Selama dirawat, Trump diberi obat eksperimental dosis tinggi.
AFP melaporkan, Minggu (4/10/2020), Trump diberikan obat yang masih dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Amerika Serikat, Regeneron.
Obat yang diberi nama REGN-COV2 merupakan campuran dari dua antibodi: protein untuk melawan infeksi yang dikembangkan untuk mengikat bagian dari Covid-19 yang digunakannya untuk menyerang sel manusia.
Antibodi dari obat itu nantinya akan menempel pada bagian berbeda dari rantai protein virus sehingga mengubah strukturnya. Mirip dengan cara merusak kunci sehingga tidak pas dengan gemboknya.
Vaksin bekerja dengan membuat tubuh memproduksi antibodi sendiri, tetapi para ilmuwan juga menguji antibodi yang sudah jadi dari plasme pasien pulih.