Donald Trump Diingatkan Tak Sebut Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel

Anton Suhartono
Dom of Rock dan Masjid Al Aqsa merupakan bagian dari Yeusalem (Foto: Reuters)

Beberapa pejabat AS menyebut tampaknya Trump akan mengabaikan seruan untuk tidak mengauki Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Bahkan Trump akan hadir dalam penandatanganan rencana pemindahan kedubes, meski tidak disebutkan waktu pastinya.

Lembaga di bawah Kementerian Luar Negeri AS, Biro Urusan Timur Dekat (NEA), menentang rencana Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Pejabat senior NEA dan duta besar dari negara di kawasan menyampaikan perhatian mereka yang mendalam tentang ini," kata seorang pejabat, dikutip dari Reuters, Selasa (5/12/2017).

Sementara itu, analisis intelijen AS menyebut pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel akan memicu bentrokan lebih parah antara warga Palestina dengan tentara Israel. Selain itu kepentingan AS di Timur Tengah bisa terganggu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
51 menit lalu

Trump Minta Netanyahu Diampuni dari Tuduhan Korupsi, Sebut Berjasa dalam Perang Gaza

Internasional
3 jam lalu

Mantan Musuh Jadi Mitra: AS Peluk Suriah demi Stabilitas Timur Tengah

Internasional
3 jam lalu

Trump Kirim Surat ke Presiden Israel Minta Ampuni Netanyahu dari Tuduhan Korupsi

Internasional
4 jam lalu

Negara Barat Waswas dengan Perkembangan Senjata Nuklir China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal