Jumat malam waktu AS, sepucuk surat yang dikeluarkan oleh dokter Gedung Putih, Sean Conley, mengindikasikan sesuatu yang lebih serius pada Trump. Conley mengatakan, Trump menerima satu dosis koktail antibodi Regeneron. Metode perawatan itu sebenarnya masih dalam tahap uji klinis, namun belum disetujui oleh regulator di AS.
“Dia (Trump) sedang dievaluasi oleh tim ahli, dan bersama-sama kami akan membuat rekomendasi kepada Presiden dan Ibu Negara sehubungan dengan langkah terbaik berikutnya,” tulis Conley.
Trump didiagnosis mengidap Covid-19, kemarin, setelah salah satu asisten seniornya, Hope Hicks, dinyatakan positif terjangkit virus itu. Kabar tersebut tak pelak mengguncang jalan sang petahana untuk mempertahankan posisinya di Gedung Putih dalam waktu satu bulan yang tersisa.