Donald Trump Tepis Laporan Rusia Bayar Taliban untuk Membunuh Tentara AS

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: AFP)

"(Tuduhan itu) Tidak pernah sampai ke meja saya. (Intelijen) Tidak menganggapnya nyata," ujarnya.

Sebelumnya Gedung Putih menyatakan, Trump diberitahu secara lisan seputar rencana yang bisa mendorong pembunuhan tentara AS di Afghanistan.

Trump tidak menganggap serius laporan tersebut, sehingga dia tak punya cukup alasan untuk mencurigai Rusia, apalagi membahasnya dengan Putin.

Dia pun mengutip perang antara Uni Soviet dan Taliban di Afghanistan pada 1980-an. Berkaca dari peristiwa itu, kata Trump, Rusia tidak akan tertarik membantu Taliban karena merupakan musuh lama.

Namun dia berjanji akan segera bersikap jika menemukan bukti bahwa laporan itu benar.

"Akan direspons dengan tepat," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Trump juga menepis laporan yang menyebutkan Rusia mempersenjatai Taliban.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela: Mimpi!

Internasional
12 jam lalu

Di Balik Tuduhan Narkoba, Amerika Diduga Bidik Minyak Venezuela

Internasional
13 jam lalu

Nah, Ajudan Trump Klaim Seluruh Minyak dari Perut Bumi Venezuela Milik AS

Internasional
1 hari lalu

Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal