Militer Rusia Dituduh Bayar Taliban Habisi Tentara Keamanan AS di Afghanistan

Arif Budiwinarto
Tentara Amerika Serikat di Afghanistan (foto: Reuters)

WASHINGTON, iNews.id - Intelejen Amerika Serikat menuding ada peran militer Rusia dalam serangan mematikan Pasukan Taliban pada pasukan keamanan di Afghanistan tahun lalu.

New York Times, Jumat (26/6/2020) kemarin, melaporkan dinas intelejen AS mengklaim aksi serangan Taliban ke unit pasukan keamanan di Provinsi Balkh di bagian timur Afghanistan pada Desember 2019 termotivasi hadiah uang yang disiapkan oleh intelejen Rusia.

Dalam serangan bersenjata itu, 20 tentara keamanan Afghanistan dan Amerika Serikat tewas. Sebelumnya, pada April 2019 Taliban juga melakukan serangan serupa yang diarahkan ke pasukan Afghanistan yang didukung barat. 15 tentara tewas dalam insiden tersebut.

Namun, tudingan tersebut langsung dibantah Kementerian Luar Negeri Rusia dengan menyebut AS sudah kehilangan akal sehat mencuatkan isu tersebut.

"Informasi sampah seperti ini menunjukkan rendahnya intelektual pada propagandis di Dinas Intelejen Amerika," demikian pernyataan Kemlu Rusia seperti dikutip dari Kantor Berita RIA.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
10 hari lalu

Pemicu Perang Pakistan-Afghanistan yang Menewaskan Puluhan Orang

Internasional
10 hari lalu

Militer Pakistan Serang Ibu Kota Kabul Afghanistan Sebelum Sepakati Gencatan Senjata

Internasional
10 hari lalu

Perang Tewaskan Puluhan Orang, Pakistan-Afghanistan Sepakati Gencatan Senjata 48 Jam

Internasional
1 bulan lalu

Nekat! Bocah Ini Jadi Penumpang Gelap Pesawat, Sembunyi di Roda dari Afghanistan ke India

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal