MOSKOW, iNews.id - Rusia akhirnya buka suara soal percobaan pembunuhan terhadap Presiden Vladimir Putin oleh Ukraina menggunakan drone kamikaze. Upaya pembunuhan itu dilakukan pada Selasa (2/5/2023) malam, namun gagal.
Sebelumnya Kremlin membantah upaya pembunuhan terhadap Putin oleh Ukraina saat menghadiri acara di luar Moskow pekan lalu. Percobaan pembunuhan juga dilakukan menggunakan drone kamikaze.
Dua drone digunakan dalam serangan terbaru terhadap kediaman dinas Putin di Istana Kremlin, namun berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Kremlin menyatakan serangan terbaru itu sebagai aksi teroris yang terencana seraya menegaskan akan membalasnya.
Tidak ada korban dalam serangan itu termasuk kerusakan material pada bangunan istana. Putin tidak berada di Kremlin saat itu dan keesokan harinya bekerja dari kediaman Novo Ogaryovo, di luar Moskow.