Drone Tempur Turki Bayraktar Bikin Rusia Ketar-Ketir, Ukraina Berterima Kasih ke Erdogan

Anton Suhartono
Recep Tayyip Erdogan (Foto: Reuters)

"Kami memiliki hubungan sangat baik dengan Turki, tapi dalam situasi ini, sayangnya kekhawatiran kami bahwa pengiriman senjata jenis ini ke militer Ukraina berpotensi mengganggu stabilitas situasi di jalur kontak," kata Peskov. 

Kelompok separatis yang didukung Rusia memerangi pasukan pemerintah di wilayah Donbass, Ukraina, sejak 2014. Menurut Ukraina, sedikitnya 14.000 orang tewas sejak konflik tersebut. 

"Kami melihat, begitu senjata tersebut jatuh ke tangan militer (Ukraina), mereka berpotensi digunakan di wilayah (timur) Ukraina dan ini mengarah pada destabilisasi. Ini tidak berkontribusi pada penyelesaian masalah dalam negeri Ukraina," kata Peskov.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
24 jam lalu

Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand

Internasional
2 hari lalu

Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia

Internasional
2 hari lalu

Trump Ungkap Alasan Sulitnya Damaikan Perang Rusia dan Ukraina

Internasional
2 hari lalu

Trump Klaim Perdamaian Rusia-Ukraina Semakin Dekat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal