Rusia telah mempercepat kemajuan di seluruh Ukraina timur dalam beberapa bulan terakhir. Tujuannya merebut wilayah sebanyak mungkin sebelum Donald Trump dilantik pada Januari 2025.
Tentara Rusia mengklaim telah merebut lebih dari 190 permukiman Ukraina sepanjang 2024, sementara Ukraina berjuang untuk mempertahankan garis pertahanan di tengah kekurangan personel dan amunisi.
Trump berjanji akan segera mengakhiri konflik, tanpa mengusulkan syarat konkret untuk gencatan senjata atau kesepakatan damai.