Duh, Banyak Orang Meninggal di New York Tak Terdata sebagai Korban Virus Corona

Anton Suhartono
Jumlah korban meninggal akibat virus corona di New York diyakini lebih tinggi dari data resmi (Foto: AFP)

Wali Kota New York Bill de Blasio mengakui kematian warga di rumah tak dimasukkan dalam hitungan korban meninggal akibat virus corona.

"Benar untuk berasumsi bahwa sebagian besar terkait dengan virus corona. ini membuat kita semakin sadar, dalam arti berapa banyak warga kita yang meninggal dunia, berapa banyak keluarga yang menderita, seberapa nyata krisis ini,” kata De Blasio, dikutip dari Reuters, Rabu (8/4/2020).

Sementara itu data jumlah kematian di Kota New York yang dirilis kementerian kesehatan relatif tetap, mulai dari 309 pada 31 Maret hingga 390 pada 5 April.

Seorang juru bicara dinas kesehatan, otoritas yang menentukan penyebab kematian, mengatakan, seseorang dikategorikan meninggal akibat Covid-19 jika sudah menjalani tes dan dinyatakan positif.

Dia tak tahu berapa banyak orang yang meninggal di rumah dan telah dites virus corona, namun dinas dan Kantor Kepala Pemeriksa Medis New York bekerja keras untuk menghitung kasus-kasus melibatkan korban dengan gejala yang belum mejalani tes.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung

Internasional
10 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
18 jam lalu

Kim Jong Un Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama Buatan Korea Utara

Internasional
20 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal