WASHINGTON, iNews.id - Angkatan Darat (AD) Amerika Serikat (AS) memberhentikan seorang purnawirawan jenderal bintang 3, Gary Volesky, dari tugasnya sebagai mentor. Penyebabnya, Volesky dianggap menghina Ibu Negara Jill Biden dengan merespons cuitannya soal putusan Mahkamah Agung tentang aborsi.
Jill mengunggah cuitan itu sebagai tanggapan atas tweet Joe Biden pada 24 Juni soal putusan Mahkamah Agung untuk membatalkan Roe v Wade. Jill menyesalkan dampak putusan itu terhadap perempuan.
“Senang melihat Anda akhirnya tahu apa itu perempuan,” demikian isi retweet Volesky, yang kemudian dihapus, seperti dilaporkan USA Today.
Sementara itu Juru Bicara AD AS Cynthia Smith mengatakan kepada surat kabar The Washington Post, Panglima Pusat Senjata Gabungan, Theodore Martin, memberhentikan Volesky sebagai mentor senior sambil menunggu hasil penyelidikan dari kesatuan.
Pria 60 tahun itu sebenarnya sudah pensiun, namun dia termasuk beberapa pejabat militer yang direkrut kembali untuk memberikan bimbingan dan pelatihan kepada perwira, staf, dan siswa AD.