WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) kemungkinan akan mencabut larangan penjualan senjata mematikan ke Arab Saudi. Isu tersebut muncul menjelang kunjungan Presiden Joe Biden ke Saudi bulan ini.
Empat sumber di pemerintahan Biden mengatakan kepada Reuters, pencabutan larangan penjualan senjata itu bisa dicabut dengan syarat Saudi mau mengakhiri perang di Yaman.
Dalam beberapa pertemuan di Riyadh, para pejabat senior Saudi mendesak AS untuk mencabut larangan tersebut. Sejauh ini hanya senjata tertentu yang bisa dijual ke Saudi.
Namun pembahasan untuk mencabut larangan itu masih sebatas informal dan masih tahap awal. Sekalipun keputusan itu diambil, realisasinya tak bisa diwujudkan dalam waktu dekat. Selain itu pembicaraan dengan Saudi saat ini tak menyinggung soal penjualan senjata mematikan.
Keputusan ini juga tak mudah diwujudkan karena pemerintahan Biden juga harus meminta persetujuan Kongres. Setiap upaya untuk mencabut senjata terhadap Saudi bisa dipastikan akan menghadapi perlawanan di Kongres, termasuk dari politisi Partai Demokrat selaku pendukung Biden.