Dia menjelaskan, ada hampir 500 pekerja migran Filipina tujuan Arab Saudi yang dilarang terbang pada hari ini. Hampir 300 dari mereka dikeluarkan dari daftar calon penumpang penerbangan Philippine Airlines, kata pihak maskapai dalam sebuah pernyataan.
Arab Saudi adalah tujuan paling diminati oleh pekerja migran Filipina. Seperlima dari total penempatan pekerja luar negeri Filipina pada akhir 2019 berada di Arab Saudi, menurut data terbaru dari otoritas statistik negara Asia Tenggara itu.