Gawat, Korut Ancam Gunakan Kekuatan Militer jika Korsel dan AS Gelar Latihan Nuklir

Anton Suhartono
Korut mengancam akan menggunakan kekuatan miliiter untuk merespons latihan gabungan Korsel dan AS (Foto: Reuters)

SEOUL, iNews.id - Korea Utara (Korut) mengancam akan menggunakan kekuatan militer untuk merespons latihan gabungan Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS). Kedua negara akan menggelar latihan di atas meja maupun di medan sesungguhnya pada pekan depan serta bulan depan.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Korut menuduh AS memicu ketegangan serta memanfaatkan Dewan Keamanan PBB sebagai alat untuk menunjukkan kebijakan permusuhan kepada negaranya. Padahal, Korut sudah menahan diri untuk tidak melakukan kegiatan militer khusus pada tahun ini, melainkan hanya aktivitas rutin.

"Jika itu adalah opsi AS untuk menunjukkan otot dan melawan semuanya dengan otot, hal yang sama berlaku sebagai pilihan bagi DPRK (Korut)," bunyi pernyataan kemlu, seperti dilaporkan KCNA.

"Seandainya AS dan Korsel menggelar latihan militer sebagaimana telah diumumkan, yang DPRK anggap sebagai persiapan untuk agresi, mereka akan menghadapi perlawanan gigih dan tegas yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata kemlu, menegaskan.

Kemlu juga memperingatkan Dewan Keamanan PBB, jika badan itu terus menerus dimanfaatkan oleh AS, negaranya akan mempertimbangkan aksi lanjutan selain aktivitas militer seperti biasanya. Namun kemlu tak menjelaskan secara rinci maksud pernyataanya itu.

Pernyataan itu disampaikan hanya 2 jam setelah Kementerian Pertahanan (Kemhan) Korsel mengumumkan latihan gabungan pada pekan depan. Tujuan latihan tersebut untuk meningkatkan kemampuan dalam pengoperasian aset nuklir AS. Selain itu kedua negara juga akan menggelar latihan rutin musim semi pada bulan depan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Menlu AS Rubio Harap Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Dicapai 23 Desember, Bisakah?

Internasional
8 jam lalu

Yordania Kirim Jet Tempur Bantu Amerika Gempur ISIS di Suriah

Internasional
9 jam lalu

Gempur Habis-habisan ISIS di Suriah, Trump Sebut Dapat Izin dari Presiden Ahmad Al Sharaa

Internasional
14 jam lalu

Sadis! Israel Bombardir Pesta Pernikahan di Tempat Pengungsian Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal