Clifton-Carmack meninggalkan Missouri untuk mengunjungi keluarganya di Texas pada 23 Desember. Polisi lalu mewawancarai orang-orang yang tinggal di sekitar kediaman yang sebelumnya ditinggali Hailey di Missouri pada 3 Januari 2024. Mereka menceritakan bahwa perempuan itu telah pindah ke Texas untuk tinggal bersama keluarganya di sana. Mereka pun tidak yakin apakah dia akan kembali lagi ke rumah itu.
Tak lama setelah wawancara dengan warga itu, polisi pun mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap guru tersebut.
Menurut UU yang berlaku di AS, Clifton-Carmack didakwa dengan tuduhan membahayakan kesejahteraan anak, pemerkosaan, hubungan seksual dengan siswa, dan penganiayaan anak.
Polisi yang menangani kasus ini, Kent Stoumbaugh mengatakan, Clifton-Carmack tidak pernah lagi terlihat di sekolah sejak tuduhan kejahatan tersebut pertama kali terungkap lebih sebulan lalu. “Dugaan pelanggaran tersebut tidak dapat dimaafkan dan tidak memenuhi standar profesional seorang pegawai daerah. Otoritas daerah ini langsung mengambil tindakan setelah kami menyadari situasi ini,” ungkap Stoumbaugh.
“Karyawan tersebut sudah tidak berada di daerah ini sejak 8 Desember 2023, dan kami tidak mengantisipasi kepulangannya,” ujarnya.
Stoumbaugh menceritakan, Clifton-Carmack telah bekerja di sekolah tersebut selama sekitar satu setengah tahun. Pekerjaan itu adalah pekerjaan mengajar pertamanya.
Yang mengejutkan, ayah korban, Mark Creighton, mengetahui hubungan terlarang putranya dengan guru tersebut. Pria itu pun ditangkap pada Kamis (4/1/2024) lalu atas tuduhan membahayakan kesejahteraan anak.
Sehari sebelum itu, saksi lainnya mengungkapkan bahwa mereka telah memberi tahu ayah korban tentang hubungan tak wajar remaja tersebut dengan gurunya. Namun, ayah korban hanya menjawab bahwa dia sudah mengetahui Clifton-Carmack dan putranya yang masih berusia 16 tahun itu terlibat dalam hubungan seksual.