GAZA, iNews.id - Hamas menyebut Amerika Serikat (AS) sebagai negara sponsor genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza, Palestina. Semua pihak yang terlibat dalam pembantaian warga Gaza harus dimintai pertanggungjawaban.
Kepala Hubungan Internasional Hamas, Basem Naim, juga mengecam masyarakat internasional karena gagal menghentikan genosida di Gaza.
“Meskipun kejahatan ini dilakukan oleh tangan Israel, mereka disponsori dan didukung oleh pemerintah AS,” kata Naim, dalam pernyataann yang disiarkan televisi, seperti dilaporkan kembali Aljazeera, Sabtu (30/12/2023).
“Oleh karena itu, kami mendesak pemerintahan Biden, terutama presiden sendiri, serta menteri luar negeri dan menteri pertahanan bertanggung jawab atas peran langsung mereka dalam menyeponsori genosida yang sedang berlangsung terhadap rakyat kami," katanya, menambahkan.
Pernyataan Naim itu disampaikan setelah penerintah AS, tanpa restu dari Kongres, menyetujui penjualan amunisi meriam M107 155 mm dan peralatan pendukung lain senilai Rp147,5 juta dolar AS atau sekitar Rp2,3 triliun.