Hamas Usulkan Gencatan Senjata 3 Tahap dan Pembebasan Sandera, Netanyahu Sebut Delusi

Anton Suhartono
Hamas menawarkan proposal gencatan senjata dalam 3 tahap serta pembebasan sandera kepada Israel (Foto: Reuters)

Pejabat Hamas lainnya, Osama Hamdan, mengatakan delegasi Hamas yang dipimpin pejabat senior Khalil Al Hayya akan berangkat ke Kairo hari ini untuk melakukan pembicaraan gencatan senjata dengan mediator Mesir dan Qatar. Namun dia juga mengajak faksi-faksi perlawanan Palestina lainnya untuk terus melanjutkan pertempuran.

Proposal Gencatan Senjata Hamas

Hamas mengusulkan pendekatan gencatan senjata tiga fase yang ujungnya adalah penghentian perang. Usukan ini harus diselesaikan dalam perundingan mendatang, bukan sekadar gencatan senjata yang sementara.

Berikut usulan gencatan senjata Hamas:

1. Fase 45 hari pertama, semua sandera perempuan Israel, laki-laki di bawah 19 tahun, orang tua, serta orang sakit akan dibebaskan. Sebagai gantinya, Israel harus membebaskan semua tahanan perempuan dan anak-anak Palestina. Pada fase ini Israel juga harus menarik semua pasukannya dari wilayah berpenduduk di Gaza.

2. Penerapan fase kedua tidak akan dimulai sampai kedua pihak menyelesaikan perundingan tidak langsung mengenai persyaratan untuk mengakhiri operasi militer bersama dan memulihkan ketenangan sepenuhnya.

3. Fase kedua mencakup pembebasan sandera laki-laki Israel yang tersisa serta penarikan penuh tentara Israel dari seluruh Gaza. Korban tewas dari masing-masing pihak akan ditukar pada fase ketiga.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
15 jam lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Internasional
16 jam lalu

Kazakhstan Ikuti Jejak UEA dan Maroko, Gabung Klub Negara Muslim Pro-Israel

Internasional
17 jam lalu

Ini Alasan Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan terhadap Netanyahu

Internasional
18 jam lalu

Trump Umumkan Kazakhstan Akan Berdamai dengan Israel di Bawah Perjanjian Abraham

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal