Pejabat Hamas lainnya, Osama Hamdan, mengatakan delegasi Hamas yang dipimpin pejabat senior Khalil Al Hayya akan berangkat ke Kairo hari ini untuk melakukan pembicaraan gencatan senjata dengan mediator Mesir dan Qatar. Namun dia juga mengajak faksi-faksi perlawanan Palestina lainnya untuk terus melanjutkan pertempuran.
Proposal Gencatan Senjata Hamas
Hamas mengusulkan pendekatan gencatan senjata tiga fase yang ujungnya adalah penghentian perang. Usukan ini harus diselesaikan dalam perundingan mendatang, bukan sekadar gencatan senjata yang sementara.
Berikut usulan gencatan senjata Hamas:
1. Fase 45 hari pertama, semua sandera perempuan Israel, laki-laki di bawah 19 tahun, orang tua, serta orang sakit akan dibebaskan. Sebagai gantinya, Israel harus membebaskan semua tahanan perempuan dan anak-anak Palestina. Pada fase ini Israel juga harus menarik semua pasukannya dari wilayah berpenduduk di Gaza.
2. Penerapan fase kedua tidak akan dimulai sampai kedua pihak menyelesaikan perundingan tidak langsung mengenai persyaratan untuk mengakhiri operasi militer bersama dan memulihkan ketenangan sepenuhnya.
3. Fase kedua mencakup pembebasan sandera laki-laki Israel yang tersisa serta penarikan penuh tentara Israel dari seluruh Gaza. Korban tewas dari masing-masing pihak akan ditukar pada fase ketiga.