HONG KONG, iNews.id - Warga Hong Kong, Minggu (24/11/2019), memenuhi tempat-tempat pemungutan suara untuk menyalurkan hak politik mereka dalam memilih anggota dewan distrik.
Antusiame masyarakat dalam pemilu tahun ini sangat tinggi, mengalahkan pemilu dewan distrik sebelumnya.
Momentum ini menjadi kesempatan bagi aktivis prodemokrasi untuk menambah perolehan kursi di dewan distrik, menyaingi kelompok pro-China. Selain itu, pemilu ini juga diharapkan meningkatkan tekanan terhadap pemerintahan Hong Kong yang merupakan perpanjangan tangan China.
Tota ada 452 kursi dewan distrik yang diperebutkan. Hasil polling menunjukkan para calon yang didukung kelompok prodemokrasi bakal meraih suara lebih banyak, namun masih di bawah setengah.
Dewan distrik sejak lama didominasi oleh kelompok pro-China, namun kini pemilih cenderung menginginkan perubahan dengan mengurangi cengkeraman Beijing.