Hotel di Swiss Minta Tamu Yahudi Mandi Sebelum Masuk Kolam Renang

Nathania Riris Michico
Hotel kecil di Pegunungan Alpen, Swiss, dikritik setelah memasang tanda yang menyebut tamu Yahudi harus mandi sebelum berenang di kolam renang hotel. (Foto: Getty Images)

Wakil Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Hotovely menyerukan keadilan dan mencela insiden tersebut sebagai tindakan anti-Semit terburuk.

Sementara itu, duta besar Israel untuk Swiss, Jacob Keidar, menuntut sanksi resmi dari Pemerintah Swiss. Kementerian luar negeri Swiss menyatakan, mereka telah berkomunikasi dengan Keidar.

Hotel Paradies di Pegunungan Alpen. (Foto: Twitter)

"Kami menjelaskan kepada duta besar bahwa Swiss mengutuk rasisme, anti-Semitisme, dan diskriminasi dalam bentuk apapun," demikian pernyataan Kementerian luar negeri Swiss.

Kantor pariwisata Swiss mengumumkan rasa penyesalan atas insiden tersebut. Hotel Paradies juga meminta maaf dan mencopot tanda itu.

"Pilihan kata-kata itu merupakan sebuah kesalahan," manajer Paradies, Ruth Thomann.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
13 jam lalu

Pria Muslim yang Cegah Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Dapat Sumbangan Rp27 Miliar

Internasional
3 hari lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
3 hari lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Internasional
4 hari lalu

Netanyahu Geruduk Masjid Al Aqsa, Palestina: Provokasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal