Hubungan dengan AS Tegang, Arab Saudi Makin Merapat ke Rusia?

Ahmad Islamy Jamil
Bendera nasional Kerajaan Arab Saudi (ilustrasi). (Foto: Reuters)

Hubungan AS dan Arab Saudi menjadi tegang sejak OPEC+ sepakat untuk memangkas produksi minyak sebesar 2 juta barel per hari mulai November 2022. Sebab, AS justru menginginkan agar organisasi negara-negara pengekspor minyak itu menaikkan volume produksi mereka agar kenaikan harga minyak di pasaran bisa ditekan.

Keputusan OPEC+ kala itu menuai reaksi keras dari Amerika Serikat. Presiden Joe Biden bahkan mengancam bakal ada konsekuensi pada hubungan AS dan Arab Saudi pascakeputusan pemangkasan produksi minyak oleh organisasi itu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Soccer
3 jam lalu

Geger Stadion Langit Arab Saudi! Lapangan Sepak Bola 350 Meter di Atas Gurun Siap Jadi Ikon Piala Dunia 2034

Internasional
7 jam lalu

Trump: Tak Ada Kekuatan Militer Bisa Kalahkan Angkatan Laut AS!

Internasional
9 jam lalu

Membaca Motif Bantuan China di Balik Jatuhnya Heli dan Jet Tempur AS di Laut China Selatan

Internasional
9 jam lalu

Disindir Trump soal Uji Coba Rudal Nuklir, Ini Respons Pedas Rusia

Internasional
9 jam lalu

Nah, Senator AS Sebut Masa Jabatan Presiden Venezuela Maduro hanya Menghitung Hari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal