Hubungan Trump-Putin (1): Bermula dari Kontes Kecantikan 2013

Nathania Riris Michico
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: AFP)

"Dia adalah pemimpin mutlak dari pemilihan presiden, seperti yang kita lihat hari ini. Dia mengatakan ingin naik ke tingkat hubungan lain, tingkat hubungan lebih dalam dengan Rusia, bagaimana kita tidak bisa menerimanya? Tentu saja, kami menyambutnya," ujar Putin.

Pujian Putin itu dibalas oleh Trump.

"Saya merasa terhormat karena dipuji sangat baik oleh seorang pria yang sangat dihormati di negaranya sendiri maupun di luar," ucap Trump.

Saat Trump memenangkan pilpres 2016, Putin mengucapkan selamat melalui telegram.

"Kami siap melakukan bagian kami dan melakukan segalanya untuk mengembalikan hubungan Rusia dan Amerika ke jalur pembangunan yang stabil," kata Putin.

3. Keakraban dan Rasa Percaya

Kemudian, ketika bertemu untuk pertama kali sebagai pemimpin AS dan Rusia di sela-sela KTT G20 di Hamburg, keduanya saling melempar pujian sehingga mengundang pemberitaan media.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
12 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
14 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
15 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
17 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal