Hubungan Trump-Putin (1): Bermula dari Kontes Kecantikan 2013

Nathania Riris Michico
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: AFP)

"Suatu kehormatan bisa bersama Anda," kata Trump.

"Percakapan telepon benar-benar tidak pernah cukup," balas Putin.

Rex Tillerson, yang saat itu menjabat Menteri Luar Negeri AS, mengatakan, Trump dam Putin memiliki hubungan positif dan sangat menikmati percakapan sehingga tidak ingin menyudahinya.

Beberapa bulan kemudian ketika menghadiri KTT APEC di Hanoi pada November, mereka kembali menunjukkan kemesraan.

Begitu banyak tekanan atas penyelidikan terkait campur tangan Rusia dalam kampanye pilpres AS 2016, Trump percaya Putin bersungguh-sungguh saat mengatakan Rusia tidak terlibat dalam pilpres AS.

"Dia bilang dia tidak ikut campur. Saya bertanya lagi kepadanya. Anda hanya bisa bertanya berkali-kali. Setiap kali dia melihat saya, dia berkata, 'Saya tidak melakukan itu.' Saya percaya, saya benar-benar percaya ketika dia memberi tahu bahwa dia bersungguh-sungguh," kata Trump.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
12 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
14 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
15 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
17 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal