Imbas Kerusuhan Masuk Kampus di Hong Kong: Banyak Mahasiswa Indonesia Pulang, TKI Bertahan

Nathania Riris Michico
Polisi berusaha merebut kembali jembatan penyeberangan di sebuah terowongan di Hong Kong tetapi disambut oleh rentetan bom bensin yang menyebabkan kebakaran besar. (FOTO: AFP / Philip FONG )

"Menyangkut keadaan Hong Kong yang kurang kondusif saat ini, KJRI Hong Kong bersama PPI-HK (Perhimpunan Pelajar Indonesia di Hong Kong) mengimbau teman-teman untuk tetap tenang, berpikir rasional, dan menghindari bentrok baik dengan pihak pendemo maupun polisi."

"Teman-teman juga diimbau untuk: (1) Menghindari wilayah yang menjadi pusat unjuk rasa. (2) Tidak keluar dari asrama atau rumah bila tidak ada hal yang benar-benar penting untuk melakukan kegiatan di luar," demikian bunyi pesan tersebut.

Jika banyak mahasiswa Indonesia di Hong Kong memilih pulang ke Indonesia, tak demikian halnya dengan para buruh migran atau TKI. Banyak dari mereka tetap bertahan dan bekerja di rumah-rumah tangga keluarga Hong Kong.

Dari postingan Facebook milik akun Yuni Sze, warga Indonesia di Hong Kong, puluhan buruh imigran mengungkapkan tanggapan mereka mengenai situasi di Hong Kong dan harapan mereka.

"Teman2 Hong Kong, sdakah hal-hal yang membuatmu khawatir dan ingin meninggalkan Hong Kong karena situasi sekarang ini?" tulis Yuni dalam akunnya.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
21 hari lalu

Kronologi Pesawat Boeing 747 Tergelincir ke Laut di Bandara Hong Kong Tewaskan 2 Orang

Internasional
21 hari lalu

Penampakan Pesawat Boeing 747 Masuk Laut di Bandara Hong Kong, Badan Terpotong

Internasional
21 hari lalu

Pesawat Tergelincir di Bandara Hong Kong hingga Masuk Laut, 2 Orang Tewas

Internasional
21 hari lalu

Mengerikan! Pesawat Emirates Tabrakan dan Jatuh ke Laut, 1 Orang Tewas

Internasional
2 bulan lalu

Topan Ragasa Hantam Hong Kong: Bandara Dibuka Lagi, 100 Orang Lebih Luka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal