ATALANTA, iNews.id - Calon presiden petahana Amerika Serikat (AS), Donald Trump, akan berusaha menggaet pemilih kulit hitam dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2020. Caranya, Trump menjanjikan Juneteenth sebagai hari libur federal.
Juneteenth atau Hari Kebebasan adalah perayaan setiap tanggal 19 Juni untuk memperingati penghapusan perbudakan terhadap orang kulit hitam di AS. Saat ini, Junteenth sudah menjadi hari libur di 47 negara bagian dan Distrik Columbia.
Trump, yang menyampaikan janji itu kurang dari 40 hari sebelum pemungutan suara 3 November mendatang, juga berjanji akan memasukkan kelompok supremasi kulit putih Ku Klux Klan dan gerakan Antifa, sayap kiri dan anti fasisme, sebagai organisasi terorisme.
Selain itu, dia juga berjanji untuk meningkatkan akses permodalan bagi masyarakat kulit hitam, menciptakan lapangan pekerjaan, mendukung usaha yang dimiliki oleh kulit hitam, dan memperluas kesempatan bagi mereka.
Trump menyebut dirinya "akan selalu mendahulukan rakyat Amerika, dan itu termasuk kulit hitam Amerika yang sangat, sangat penting" dalam acara di Atalanta, yang ditinggali oleh mayoritas kulit hitam dan merupakan kota terbesar di negara bagian Georgia.