JAKARTA, iNews.id - Tujuh negara bagian menentukan Pilpres AS 2024, yakni Georgia, Carolina Utara, Pennsylvania, Michigan, Wisconsin, Arizona, dan Nevada. Wilayah-wilayah itu memiliki total 93 suara elektoral. Setiap capres harus mengumpulkan setidaknya 270 suara elektoral untuk memenangkan pemilu Amerika Serikat (AS).
Negara-negara bagian itu disebut sebagai penentu pilpres AS 2024 karena memiliki suara mengambang yang besar. Sementara 43 negara bagian lain sudah bisa ditebak siapa yang menguasainya berdasarkan hasil pemilu Amerika sebelumnya, apakah dikuasai Partai Republik (merah) atau Partai Demokrat (biru).
Dari tujuh negara bagian medan pertempuran sengit tersebut, Pennsylvania menjadi wilayah yang paling menentukan dalam pilpres ini karena memiliki suara elektoral paling besar, yakni 19.
Trump mengatakan kepada stasiun radio WPHT, menang di Pennsylvania akan menjadi kunci keberhasilannya dalam pemilu Amerika Serikat.
Mantan presiden AS itu juga mengatakan di akun media sosial Truth Social, Partai Republik berhasil dengan sangat baik dan akan menang besar.
Pennsylvania adalah negara bagian yang akan menjadi penentu dengan jumlah suara elektoral 19, turun dibandingkan 20 pada Pilpres AS 2020. Namun berdasaran catatan sebelumnya, Penssylvania selalu memberikan kemenangan untuk capres dari Partai Demokrat.
Sejak 1992, negara bagian ini hanya memberikan satu kali kemenangan untuk capres dari Partai Republik yakni pada 2016. Saat itu Trump berhadapan dengan Hillary Clinton di pilpres. Joe Biden merebutnya kembali dalam pilpres 2020, itu pun dengan selisih suara sangat kecil, yaitu 1,2 persen saja.