Ini Isi Instruksi Presiden Trump Ubah Nama Departemen Pertahanan Jadi Departemen Perang

Anton Suhartono
Donald Trump menandatangani Instruksi Presiden mengubah nama Departemen Pertahanan menjadi Departemen Perang, Jumat (5/9) (Foto: AP)

Biaya Perubahan Nama Fantastis

Meski belum diumumkan secara resmi, media AS memperkirakan perubahan nama ini akan menghabiskan miliaran dolar. Biaya itu meliputi perombakan ratusan lembaga, lambang resmi, alamat email, papan nama, hingga seragam militer. Ironisnya, kebijakan ini justru bertentangan dengan rencana pemangkasan anggaran yang tengah didorong pemerintahan Trump.

Meski sudah diteken, perubahan ini belum final. Sesuai aturan, Kongres AS berwenang penuh untuk mengubah atau membentuk departemen. Selain itu, perubahan nama juga masih harus melalui tinjauan hukum sebelum bisa berlaku permanen.

Nama Departemen Perang pertama kali digunakan pada 1789, sejak Presiden George Washington, dan bertahan hingga 1947. Setelah Perang Dunia II, nama itu diubah menjadi Departemen Pertahanan untuk mencerminkan orientasi menjaga perdamaian pascaperang. Kini, Trump berusaha menghidupkan kembali nama yang sarat simbol kekuatan militer itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
34 menit lalu

Trump Anggap Serangan Israel di Gaza Hal Biasa, Gencatan Senjata Tetap Berlaku

Internasional
46 menit lalu

Trump: Gencatan Senjata Gaza Tahap II Segera Berlangsung

Internasional
1 jam lalu

Jet Tempur F-16 Aerobatik Angkatan Udara AS Jatuh

Internasional
4 jam lalu

Kontroversi KTT G20 2026, Bisakah Amerika Tendang Afrika Selatan sebagai Anggota Tetap?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal