BANGKOK, iNews.id - Militer Thailand memperingatkan kemungkinan militer Kamboja menggunakan senjata jarak jauh dalam serangannya. Meski unggul secara persenjataan, Thailand tetap mewaspadai penggunaan roket jarak jauh Kamboja.
Wilayah Angkatan Bersenjata Kedua Thailand mengeluarkan peringatan kepada masyarakat mengenai potensi peluncuran roket peluncur ganda (MLRS) jarak jauh PHL-03 buatan China oleh Kamboja.
Roket yang didasarkan pada BM-30 buatan Rusia tersebut mampu mencapai jarak hingga 130 kilometer yang berarti mampu melakukan serangan jauh lebih ke dalam wilayah Thailand.
Sasaran yang mungkin ditargetkan adalah zona dan instalasi militer strategis Thailand.
Dalam posting-an di media sosial, Wilayah Angkatan Bersenjata Kedua Thailand mengungkap PHL-03 mampu melakukan tembakan salvo simultan ke target-target strategis. Daya rusaknya dari serangannya terbilang besar.
Selama ini Kamboja mengandalkan serangan menggunakan roket artileri BM-21 Grad buatan era Uni Soviet yang jangkauannya sekitar 20 kilometer.
Sebagai tindakan pencegahan dan melindungi nyawa dan harta benda warga sipil, militer Thailand mengimbau masyarakat yang tinggal dalam jangkauan roket tetap waspada dan menghindari kepanikan.