Menurut Setyo, pelaku sempat dihalangi masuk, namun menyerang menggunakan pedang samurai.
“Pada saat masuk (Mapolda Riau) dihalangi anggota. Turun dari mobil orang tidak dikenal tersebut ada empat orang, kemudian menyerang anggota menggunakan samurai yang mengakibatkan dua anggota Polri luka-luka,” kata Setyo.
Tiga pelaku tewas di lokasi, sedangkan satu lainnya dalam perjalanan ke rumah sakit. Sementara seorang polisi gugur dan dua lainnya terluka. Penyerangan juga mengakibatkan dua wartawan luka-luka.
Polisi yang gugur merupakan Inspektur Dua (Ipda) Auzar. Almarhum bertugas di Direktorat Lalu Lintas Polda Riau.