ISIS Klaim Bertanggung Jawab Bom di Filipina yang Tewaskan 15 Orang, Satu Pelaku Diduga WNI

Anton Suhartono
Salah satu pelaku bom bunuh diri di Jolo, Filipina, pada Senin 24 Agustus diduga perempuan WNI (Foto: AFP)

Namun penyelidik masih akan memastikannya dengan mengumpulkan jenazah pelaku untuk menjalani tes forensik sehingga identiasnya bisa diketahui.

Ada juga laporan yang menyebutkan, perempuan WNI itu merupakan putri dari pasangan suami istri warga Indonesia yang berada di balik bom bunuh diri gereja Katolik Jolo pada Januari 2019. Peristiwa itu menewaskan lebih dari 20 orang.

Serangan bom bunuh diri pada Senin juga tidak jauh dari gereja. Laporan awal mengungkap, pelaku menggunakan sepeda motor yang mengangkut bahan peledak rakitan untuk melakukan aksi pertama.

Saat perhatian tertuju ke bom pertama, seorang perempuan meledakkan diri yang menyebabkan lebih banyak korban. Dua perempuan pelaku bom bunuh diri tersebut kemungkinan orang yang sama yang sedang diburu militer.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
15 jam lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Nasional
2 hari lalu

Insiden Penembakan di Australia, Kemlu Belum Terima Informasi WNI Jadi Korban

Internasional
4 hari lalu

2 Tentara AS Tewas Ditembak ISIS di Suriah, Trump Murka Siapkan Pembalasan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal