Iran meluncurkan puluhan drone kamikaze dan menembakkan sejumlah rudal ke Israel pada Sabtu (13/4/2024) malam. Itu adalah serangan langsung pertama yang dilakukan Iran terhadap wilayah Israel.
Menurut Teheran, tindakannya tersebut sebagai pembalasan atas serangan militer zionis terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, beberapa waktu lalu. Serangan Israel kala itu menewaskan tujuh perwira Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, termasuk satu jenderal pentingnya.
Yordania terletak di antara Iran dan Israel. Karena itu, negara Arab itu telah menyiapkan pertahanan udaranya untuk mencegat semua drone atau rudal yang melanggar wilayahnya, menurut dua sumber keamanan regional.
Channel 12 Israel melaporkan, pesawat tempur AS dan Inggris ikut membantu untuk menembak jatuh beberapa drone Iran yang mengarah ke Israel di wilayah perbatasan Irak-Suriah. Tak hanya itu, Tel Aviv juga menyebutkan bahwa Prancis juga terlibat dalam menangkis serangan Teheran itu.
“Prancis memiliki teknologi, jet, radar yang sangat bagus – dan saya tahu mereka berkontribusi dalam patroli wilayah udara (Israel),” kata kepala juru bicara militer Israel, seperti dikutip Reuters.
Dia mengaku tidak memiliki informasi pasti apakah jet-jet tempur Prancis juga ikut menembak jatuh salah satu rudal yang diluncurkan oleh Iran.