KAIRO, iNews.id - Israel menggelar kampanye militer baru melawan Hamas di Jalur Gaza sejak Selasa (4/6/2024), kali ini menyasar bagian tengah. Sebelumnya Israel mengintensifkan serangan di Jabalia, Gaza Utara. Operasi juga masih berlangsung Rafah, Gaza bagian selatan.
Kampanye militer tersebut berlangsung menjelang pertemuan para pejabat Amerika Serikat (AS) dan Qatar di Doha untuk membahas proposal gencatan senjata tiga fase di Gaza yang diusulkan Presiden Joe Biden.
Seorang petugas medis Gaza mengatakan, serangan udara pasukan Zionis menewaskan setidaknya 44 warga sejak Selasa.
“Suara bom tidak berhenti sepanjang malam,” kata Aya, pengungsi di Deir Al Balah, dikutip dari Reuters, Rabu (5/6/2024).
Perempuan 30 tahun itu menambahkan setiap kali ada rencana perundingan gencatan senjata terbaru, pasukan Israel selalu menyerang satu kota atau kamp pengungsi sebagai alat untuk menekan.