Israel Gempur Gaza Tengah Tewaskan 44 Orang, Warga: Kenapa Dunia Tak Bisa Hentikan Perang?

Anton Suhartono
Seorang perempuan meratapi kepergian anggota keluarganya yang tewas akibat serangan Israel di Deir Al Balah, Gaza Tengah (Foto: Reuters)

"Mengapa warga sipil, orang-orang yang berlindung di rumah atau tenda, harus menanggung dampaknya? Mengapa negara-negara Arab dan dunia tidak bisa menghentikan perang," kata Aya.

Dua anak termasuk di antara korban tewas. Para pelayat mengatakan, keduanya dibunuh bersama ibu mereka yang tidak keburu untuk menyelamatkan diri.

“Ini bukan perang, ini kehancuran yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata,” kata ayah korban, Abu Mohammed Abu Saif.

Militer Israel mengklaim jet-jet tempurnya menyerang beberapa target Hamas di Gaza Tengah, sementara pasukan darat beroperasi fokus dengan arahan dari intelijen di wilayah Al Bureij. Lokasi itu adalah salah satu kamp pengungsi yang telah lama berdiri di Gaza. Namun serangan itu justru membunuh warga sipil.

“Pasukan Divisi ke-98 memulai kampanye yang tepat di wilayah Bureij Timur dan Deir Al Balah Timur, di atas dan di bawah tanah, pada saat yang bersamaan,” bunyi pernyataan militer Israel.

Sayap militer Hamas Brigade Izzuddin Al Qassam dan sayap militer Jihad Islam Brigade Al Quds terlibat baku tembak dengan pasukan Israel di berbagai daerah di seluruh Gaza Tengah.

Para pejuang menembakkan roket dan peluru anti-tank ke pasukan Israel. Tidak disebutkan berapa jumlah korban dari pihak tentara Zionis.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
16 menit lalu

Korban Tewas Serangan Brutal Israel ke Gaza Jadi 30 Orang, Banyak yang Tertimbun Bangunan

Internasional
39 menit lalu

Amerika Maklumi Serangan Selama Gencatan Senjata Gaza: Pertempuran Kecil di Sana-Sini Biasa!

Internasional
1 jam lalu

Hamas Sebut Israel Cari-Cari Alasan untuk Serang Gaza Lagi

Internasional
2 jam lalu

Israel Serang Gaza Lagi, Amerika Tegaskan Gencatan Senjata Tetap Berlaku

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal