Israel Larang Warga Palestina Rayakan Gencatan Senjata dan Sambut Pembebasan Tahanan

Anton Suhartono
Israel melarang warga Palestina merayakan gencatan senjata serta pembebasan tahanan (Foto: AP)

TEL AVIV, iNews.id - Otoritas Israel menyatakan pembebasan para tahanan Palestina akan dilakukan tanpa melibatkan lembaga internasional sepeti Komite Palang Merah Internasional. Semua proses pembebasan akan dilakukan secara internal di Israel.

Dinas penjara Israel menjelaskan pihaknya mengambil peran pembebasan tahanan guna memastikan tak ada perayaan atau ekspresi luapan kegembiraan yang dilakukan warga Palestina menyusul penerapan gencatan senjata dan pembebasan para tahanan.

Al Jazeera melaporkan, pemerintah Israel tidak ingin warga Palestina berkumpul di luar penjara-penjara untuk menyambut pembebasan anggota keluarga atau rekan mereka, baik di Tepi Barat maupun Yerusalem Timur.

Sementara itu terkait pembebasan sandera Israel, Kementerian Kesehatan dan militer Israel akan melakukan operasi "Sayap Kebebasan". 

Setelah dibebaskan dari Gaza, setiap sandera akan dibawa ke rumah sakit selama minimal 4 hari untuk menjalani observasi medis. Setelah itu mereka akan mendapat beberapa jenis hibah dan tunjangan medis dari pemerintah Israel.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Netanyahu Kaitkan Penembakan saat Perayaan Hari Yahudi di Australia dengan Pengakuan Negara Palestina

Internasional
11 jam lalu

Warga Israel Tewas dalam Penembakan saat Perayaan Hari Raya Yahudi di Sydney

Internasional
2 hari lalu

85.000 Tentara Israel Jalani Perawatan Kejiwaan sejak Perang Gaza

Internasional
2 hari lalu

PBB Sahkan Resolusi soal Gaza, Ini Komentar Palestina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal