ROMA, iNews.id - Italia melaporkan orang kedua yang meninggal karena komplikasi akibat virus korona tipe baru. Hal itu dikonfirmasi kantor berita Italia, ANSA, Sabtu (22/2/2020).
Dilaporkan AFP, kematian seorang perempuan di wilayah utara Lombardy itu menyusul meninggalnya pria berusia 78 tahun pada Jumat (21/2/2020). Ini menjadi gelombang baru dari kasus virus korona di wilayah utara Italia.
Ini sekaligus menjadi kematian kedua yang terjadi di Eropa.
Sebelumnya, kabar kematian pria 78 tahun tersebut memicu penutupan toko, kantor, dan pusat komunitas, bahkan sekolah di Italia.
Bahkan, pihak berwenang Italia menutup ruang publik dan lainnya di 10 kota
Lebih dari 50.000 orang dperintahkan tinggal di rumah, sementara semua kegiatan publik seperti karnaval, kebaktian gereja, dan acara olahraga dilarang hingga sepekan.
Kota pertama yang ditutup di Italia adalah Codogno, dengan populasi 15.000, di mana tiga orang dinyatakan positif virus korona, termasuk seorang lelaki berusia 38 tahun dan istrinya, yang sedang hamil delapan bulan.
Di Casalpusterlengo, ada papan pesan elektronik besar di luar balai kota bertuliskan "Virus korona: warga diminta tetap berada di dalam rumah sebagai tindakan pencegahan".