Jaksa Agung Israel Kecam Netanyahu karena Bagi-Bagi Vaksin Covid ke Asing

Ahmad Islamy Jamil
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Foto: AFP)

PALESTINA, iNews.id – Langkah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, membagi-bagikan stok vaksin Covid ke sejumlah negara lain kembali menuai kecaman. Kali ini, protes itu datang dari Jaksa Agung Israel, Avichai Mandelblit.

Dia mengatakan, Netanyahu tidak dapat memutuskan sendiri untuk membagi-bagikan kelebihan vaksin corona dengan sekutu Israel di Afrika, Eropa, dan Amerika Latin. Mandelblit mengingatkan, keputusan penting seperti itu tidak dapat dibuat oleh perdana menteri secara sepihak.

Dalam surat resminya, Mandelblit berpendapat, Netanyahu seharusnya berkonsultasi dengan kabinet untuk rencana semacam itu. Surat dari jaksa agung itu dirilis oleh Kementerian Kehakiman Israel, yang ditujukan kepada Penasihat Keamanan Nasional, Meir Ben Shabbat, Senin (1/3/2021).

Netanyahu pada minggu lalu mengumumkan keputusannya untuk membagikan stok vaksin Israel ke sejumlah negara lain. Kebijakan itu telah menyebabkan kekisruhan dalam negeri. 

Netanyahu belum menyebutkan secara perinci negara mana saja yang bakal menerima vaksin Israel itu. Akan tetapi, salah satu stasiun TV Israel melaporkan, para penerima vaksin sumbangan itu adalah beberapa negara yang mendukung klaim Israel atas Yerusalem sebagai ibu kotanya.

Israel telah memvaksinasi lebih dari setengah penduduknya dengan vaksin Covid. Langkah negara zionis itu pun dianggap sebagai program vaksinasi paling sukses di dunia sejak dimulai pada akhir Desember lalu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Serangan Israel ke Gaza Tewaskan 104 Orang dalam Semalam, Begini Komentar Trump

Internasional
16 jam lalu

PBB Terkejut Israel Bantai 100 Lebih Warga Gaza dalam Semalam saat Gencatan Senjata

Internasional
16 jam lalu

Warga Gaza Trauma Diserang Israel Lagi: Saya Kira Perang Telah Berakhir!

Internasional
17 jam lalu

Pasukan Israel Masih Serang Gaza Setelah Bunuh 104 Orang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal