"Upacara selanjutnya diadakan di Teheran pada Senin pagi dan jenazah prajurit rakyat dan bangsa ini akan dimakamkan di Kerman pada Selasa pagi," bunyi pernyataan, dikutip dari AFP.
Mahasiswa Universitas Teheran juga akan mengadakan penghormatan untuk Soleimani sebelum menyambut kedatangan jenazah dari Irak.
Soleimani merupakan salah satu tokoh publik paling populer di Iran. Setelah bertugas dalam perang Iran-Irak pada 1980-1988, kariernya di Pasukan Garda Revolusi Iran meroket hingga menjadi komandan pasukan elite Quds pada 1998.
Hal ini bisa dilihat dari jumlah pengikutnya di Instagram yang terus melonjak dalam beberapa tahun terakhir.
Sementara itu pemimpin spiritual Ayatollah Ali Khamenei dan Presiden Hassan Rouhani secara terpisah sudah bertakziah pada Jumat lalu ke kediaman Soleimani di Teheran untuk menyampaikan belasungkawa.