Jerman Ragukan Vaksin Covid-19 Sputnik V Buatan Rusia

Anton Suhartono
Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn meragukan vaksin buatan Rusia (Foto: AFP)

BERLIN, iNews.id - Pengumuman Presiden Vladimir Putin bahwa Rusia menjadi negara pertama di dunia yang memberikan persetujuan vaksin virus corona mendapat berbagai komentar. Ada yang mendukung, tapi banyak yang meragukan lantaran tahapan uji coba vaksin tak mengikuti standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Jerman merupakan salah satu negara yang meragukan Rusia menjadi yang pertama menghasilkan vaksin Covid-19.

Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn skeptis dengan vaksin yang diberi nama Sputnik V itu. Dia menegaskan tahapan uji coba merupakan kunci untuk bisa menghasilkan produk yang aman dan teruji. Vaksin Rusia belum merampungkan uji coba terakhirnya.

"Ini bukan tentang menjadi yang pertama, ini tentang memiliki vaksin yang efektif, teruji, dan karena itu aman," kata Spahn, dalam wawancara dengan radio Deutschlandfunk, seperti dilaporkan kembali Reuters, Rabu (12/8/2020).

Dia menekankan menghasilkan vaksin yang efektif harus melalui semua tahapan demi keselamatan semuanya. Kepercayaan terhadap produk kesehatan menjadi harga mati.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand

Internasional
1 hari lalu

Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia

Internasional
1 hari lalu

Trump Ungkap Alasan Sulitnya Damaikan Perang Rusia dan Ukraina

Internasional
1 hari lalu

Trump Klaim Perdamaian Rusia-Ukraina Semakin Dekat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal