WASHINGTON DC, iNews.id – Presiden terpilih AS, Joe Biden, membentuk gugus tugas Covid yang terdiri atas sejumlah ilmuwan. Sebelumnya, politikus Partai Demokrat itu memang telah berjanji untuk memprioritaskan penanganan pandemi Covid begitu mulai menjabat di Gedung Putih, 20 Januari mendatang.
“Pada Senin (9/11/2020) saya akan menunjuk sekelompok ilmuwan dan ahli terkemuka sebagai penasihat transisi untuk membantu mengambil rencana Biden-Harris dan mengubahnya menjadi cetak biru aktual yang akan dimulai pada 20 Januari 2021,” kata Biden kepada para pendukungnya, dikutip AFP, Minggu (8/11/2020) waktu AS.
“Tim yang sedang berkumpul akan menghadapi tantangan ini pada hari pertama (kami mulai menjabat),” ungkap situs web transisi pemerintahan Biden, beberapa waktu lalu.
Reuters melansir, gugus tugas Covid yang akan diumumkan Biden itu beranggotakan 12 orang. Kelompok itu akan dipimpin oleh mantan ahli bedah, Vivek Murthy, dan; mantan Komisaris Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, David Kessler.
Amerika Serikat menjadi negara pertama dengan jumlah kejadian infeksi Covid-19 melampaui 10 juta kasus, sejak pandemi melanda dunia Maret lalu. Angka itu diperoleh berdasarkan hasil penghitungan Reuters, Minggu (8/11/2020).
Tonggak sejarah yang suram di AS itu terjadi pada hari yang sama ketika kejadian infeksi virus corona secara global melampaui 50 juta kasus. AS telah melaporkan sekitar 1 juta kasus dalam tempo 10 hari terakhir. Ini menjadi tingkat infeksi tertinggi sejak negara itu melaporkan kasus Covid pertama di Negara Bagian Washington, 293 hari yang lalu.