Jumlah Korban Meninggal akibat Virus Korona di China 259 Orang, Peningkatan Tertinggi

Anton Suhartono
Tim medis di Wuhan mengevakuasi korban terduga virus korona di apartemen (Foto: AFP)

Penambahan jumlah kasus kematian harian pada Sabtu merupakan yang tertinggi  sejak China membunyikan alarm darurat nasional sepekan lalu.

Epidemi ini telah menyebar jauh dan luas setelah sejumlah besar warga China bepergian di dalam maupun luar negeri untuk liburan Tahun Baru Imlek.

Lebih dari 20 negara sejauh ini mengumumkan kasus virus korona, namun belum ada yang meninggal.

Pejabat tinggi Partai Komunis di Wuhan mengungkapkan penyesalan pada Jumat dengan mengatakan pemerintahan setempat terlalu lambat menahan laji virus.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan status darurat nasional pada Kamis (30/1/2020) disertai dengan sejumlah langkah pencegahan secara internasional. Sejak itu, banyak maskapai intenasional yang menghentikan penerbangan menuju dan dari China.

Bebrerapa negara juga menolak pendatang asal China, termasuk menutup perbatasan seperti Rusia dan Mongolia.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Bisnis
8 hari lalu

Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri

Nasional
9 hari lalu

Banjir Barang asal China, Pemerintah Siapkan Aturan Pembatasan Impor

Nasional
10 hari lalu

Menteri UMKM Soroti Masuknya Barang Impor asal China: Jumlahnya Banyak Sekali

Internasional
13 hari lalu

Gempa Bumi Bermagnitudo 6,0 Guncang Xinjiang China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal