ANKARA, iNews.id - Presiden Turki Tayyip Erdogan mengunjungi zona bencana gempa bumi di Kahramanmaras untuk melihat kerusakan dan melihat upaya penyelamatan dan pertolongan. Sementara jumlah korban tewas di Turki dan Suriah akibat gempa menembus angka 11.000 jiwa.
Dalam kunjungan tersebut, Erdogan mengakui adanya masalah dengan tanggapan awal pemerintah terhadap gempa dahsyat pada Senin (6/2/2023) lalu tersebut. Dia mengatakan ada masalah dengan jalan dan bandara tetapi hal itu telah diatasi.
"Kami akan lebih baik besok dan nanti. Kami masih memiliki beberapa masalah dengan bahan bakar ... tapi itu juga akan kami atasi," katanya.
Masyarakat Turki terutama yang menjadi korban gempa marah lantaran lambatnya penanganan bencana dari tim penyelamat.