Jurnalis China Dipenjara 15 Tahun karena Kritik Partai Komunis di Media Sosial

Anton Suhartono
Jurnalis China dibui 15 tahun karena mengkritik Partai Komunis (Foto: AFP)

"Terdakwa menerbitkan informasi palsu di blog, akun WeChat, WeChat moment, dan media-We lainnya untuk menggembar-gemborkan kasus relevan dengan kedok memberikan nasihat hukum," bunyi pernyataan pengadilan, dikutip dari AFP, Jumat (1/5/2020).

Pengadilan juga menyebut Chen bekerja untuk kelompok jahat bersama mantan istri dan tiga orang lainnya. Dari bisnis tersebut mereka mendapatkan 7,3 juta yuan.

Human Right Defenders China berkomentar, hukuman Chen tampaknya terkait dengan penyataan politiknya di WeChat dan platform media sosial lain. Organisasi HAM itu menyerukan pembebasan Chen segera dan tanpa syarat.

Chen dipecat dari beberapa media pemerintah, di antaranya China Youth Daily, Beijing Daily, dan People's Daily dan sejak itu kerap melontarkan kritikan kepada pemerintah.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Bisnis
7 hari lalu

Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri

Nasional
9 hari lalu

Banjir Barang asal China, Pemerintah Siapkan Aturan Pembatasan Impor

Nasional
9 hari lalu

Menteri UMKM Soroti Masuknya Barang Impor asal China: Jumlahnya Banyak Sekali

Nasional
12 hari lalu

IJTI Jakarta Gelar Uji Kompetensi Jurnalistik, Tingkatkan Kualitas Wartawan di Era Disrupsi AI

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal