Selama proses negosiasi berlangsung, Kanada mendapat perlawanan sengit dari Pemerintah Ukraina. Kiev terus menekan Ottawa agar tidak mengirim turbin itu kembali ke Gazprom, karena akan melanggar sanksi Barat.
Minggu lalu, Menteri Sumber Daya Alam Kanada Jonathan Wilkinson akhirnya mengumumkan bahwa pihaknya telah memutuskan untuk mengembalikan turbin Nord Stream-1 ke Jerman. Dia berdalih, langkah itu demi membantu Eropa memperoleh akses ke energi yang “andal dan terjangkau”.
Sementara surat kabar Jerman, Bild, pada Senin (18/7/2022) ini melaporkan bahwa Berlin curiga Moskow tak punya niat untuk sepenuhnya melanjutkan lagi pasokan gas melalui pipa Nord Stream-1, setelah semua perbaikan peralatannya rampung.